INOVASI INTEGRATED FARMING SYSTEM SEBAGAI STRATEGI MEMBANGUN KETANGGUHAN PETANI PADI ORGANIK DI KELURAHAN SUMPIUH

Dilihat : 150 Kali, Updated: Rabu, 30 Juli 2025
INOVASI INTEGRATED FARMING SYSTEM SEBAGAI STRATEGI MEMBANGUN KETANGGUHAN PETANI PADI ORGANIK DI KELURAHAN SUMPIUH

 

Acara “Inovasi Integrated Farming System sebagai Strategi untuk Membangun Ketangguhan Petani Padi Organik di Kelurahan Sumpiuh” merupakan sebuah kegiatan sosialisasi yang diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNSOED tahun 2025. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengedukasi para petani padi organik di Kelurahan Sumpiuh mengenai konsep dan praktik Integrated Farming System (IFS) atau sistem pertanian terpadu sebagai solusi inovatif dalam meningkatkan produktivitas dan ketahanan usaha tani padi organik.

Dalam sosialisasi ini, peserta mendapatkan pemahaman mengenai bagaimana mengintegrasikan berbagai komponen pertanian seperti pemanfaatan limbah pertanian, budidaya tanaman sela, pemeliharaan ternak, serta pengelolaan lahan yang ramah lingkungan dalam satu kesatuan sistem. Dengan menerapkan IFS, petani diharapkan dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada, mengurangi ketergantungan pada input kimia, serta meningkatkan keberlanjutan dan daya tahan usaha tani mereka terhadap berbagai tantangan, termasuk perubahan iklim dan fluktuasi pasar.

Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa KKN UNSOED untuk berkontribusi langsung dalam pembangunan desa dengan berbagi ilmu dan pengalaman yang relevan, sekaligus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pengembangan pertanian organik yang berkelanjutan. Melalui inovasi sistem pertanian terpadu ini, Kelurahan Sumpiuh diharapkan dapat menjadi contoh sukses dalam mengelola pertanian organik yang produktif, ramah lingkungan, dan mampu meningkatkan kesejahteraan petani secara mandiri.

Komentar